DetakIDN
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Sport
  • Health
  • Lingkungan
  • Kolom
  • Edukasi
No Result
View All Result
DetakIDN
  • Home
  • News
  • Lifestyle
  • Sport
  • Health
  • Lingkungan
  • Kolom
  • Edukasi
No Result
View All Result
DetakIDN
No Result
View All Result
Home Kolom

Menyucikan Noda Antropomorfis

Bagaimana kehadiran Tuhan akan dijelaskan, sementara manusia berada dalam dimensi yang berbeda?

Muhammad Ziyad Azad by Muhammad Ziyad Azad
14 Juni 2024
in Kolom
0
Menyucikan Noda Antropomorfis

(Foto: Istock)

Share on FacebookShare on Twitter

Konten Terkait

Hari Sumpah Pemuda: Menyalakan Api Perubahan Pemuda di Era Serba Nyaman

Santri dan Upaya Menolak Framing Phobia Pesantren

Perspektif Linguistik صَوْت (Fon)

detakidn.com – Sebuah Video reel IG berkelebat di beranda facebook,. Gesekan stringnya seperti hendak mengaramkan pendengarnya ke dalam duka penyesalan yang mendalam. Tetapi itu segera berubah ketika membaca komposisi ide yang dibawa. Ide-ide yang memantik api penalaran. Memercik tanya.

Bagaimana kehadiran Tuhan akan dijelaskan, sementara manusia berada dalam dimensi yang berbeda? Manusia bisa membayangkan kehadiran sesuatu hanya jika sesuatu itu pernah terlintas dalam pengamatan indra. Seluruh informasi manusia berbasis indra.

Ketika Tuhan dibayangkan seolah-olah berdiri gagah, ini sesuatu yang absurd dan cenderung antropomorfik. Tuhan itu realitas yang tidak mungkin diobservasi dan dijelmakan ke dalam bentuk apapun karena ia adalah realitas tak berhingga dan berada di luar jangkauan kapasitas manusia.

Tuhan tak terukur. Bahkan yang dapat diukur sekali pun harus mengenakan sesuatu yang sesuai. Ukuran yang kecil tidaklah mungkin muat pada sesuatu yang besar. Pakaian bayi tidak muat untuk sumo. Lantas bagaimana bisa Tuhan terkesan manusiawi sekali dan sangat maskulin pula? Tuhan ataukah amoeba yang sedang membelah diri?

Masih wajar jika wacana itu terjadi dalam strata perkembangan tertentu, misalnya di masa kanak-kanak. Masalahnya imajinasi tentang Tuhan telah mendarah daging dalam diskursus sufistik yang didominasi oleh siraman-siraman rohani yang tidak hanya absurd melainkan juga sarat pertentangan dalam ide-idenya.

Imajinasi macam itu tidak jauh beda dengan apa yang tertulis dalam Amos 7:7. “Inilah yang diperlihatkanNya kepadaku: tampak Tuhan berdiri dekat sebuah tembok yang tegak lurus, dan di tanganNya ada tali sipat.” Betapa Tuhan yang tak terbatas telah mereduksi dirinya sendiri ke dalam semesta yang sempit. Fantastis!

Meski begitu, mereka yang berlindung di balik kebesaran zirah absurditas tasawuf, kerap kali menggaungkan gagasan-gagasan keilahian yang naif dan imajinatif semacam itu, kadang untuk mendongkrak pamor mereka agar lebih terkesan pribadi yang sakral dan karenanya menjadi layak dikultuskan, setidaknya karena infantilistik.

Teologi Islam memang mengajarkan bahwa Tuhan itu mampu melihat dan mengawasi. “Alam ya’lam biannallāha yarā?” Bahkan dalam tuntunan ihsan terdapat prinsip pengawasan intensif Tuhan atas setiap diri manusia, yaitu “An ta’budallāha ka’annaka tarāhu, fa’in lam takun tarāhu fainnahū yarāka.”

Itu tidak berarti bahwa kemudian Tuhan harus bermanifestasi diri apalagi termanifestasikan oleh kita dalam suatu wujud tertentu yang lebih terbatas. Sebab kendati Tuhan maha kuasa untuk menjadi apa saja, melakukan apa saja, kekuasaan Tuhan tetap dibatalkan oleh sederet kemustahilan tertentu.

Akhirnya, barangkali kita patut menaruh curiga jangan-jangan nabi baru yang tengah viral menerima wahyu dan mendengar suara gaib memanggil-manggil dirinya juga mengadopsi imajinasi sufistik sebagaimana dalam reel IG? Suara-suara gaib tidak jarang juga mengahantui mereka yang didaulat sebagai waliyyun min awliyāillah.

Sumber Video : Reel Instagram at @wiindanabilaramadhan

Tags: ANTROPOMORFISManusia dan TuhanMembersihkan DiriPenyucian Diri
Muhammad Ziyad Azad

Muhammad Ziyad Azad

Related Posts

Fenomena Cek Khodam di Media Sosial: Antara Kepercayaan dan Skeptisisme
Kolom

Fenomena Cek Khodam di Media Sosial: Antara Kepercayaan dan Skeptisisme

by Redaksi
24 Juni 2024
Ketegangan di Persimpangan Dua Kebenaran: Konvensional dan Faktual
Kolom

Ketegangan di Persimpangan Dua Kebenaran: Konvensional dan Faktual

by Muhammad Ziyad Azad
21 Juni 2024
Mengenang KH. Maimun Mannan: Sang Pencerah Pendidikan Kemasyarakatan Desa Pragaan Daya
Kolom

Mengenang KH. Maimun Mannan: Sang Pencerah Pendidikan Kemasyarakatan Desa Pragaan Daya

by Ach Badri Amien
4 Mei 2024
Post Berikutnya
Duta Kampus IAIN Madura Gelar Pelatihan Public Speaking. Nuris Anwari: Ini Untuk Duta Kampus dan IAIN Madura

Duta Kampus IAIN Madura Gelar Pelatihan Public Speaking. Nuris Anwari: Ini Untuk Duta Kampus dan IAIN Madura

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Warga Sera Barat Bluto Sumenep Geram, Kades Abaikan Aspirasi

Warga Sera Barat Bluto Sumenep Geram, Kades Abaikan Aspirasi

20 November 2025
UKOR UIN Madura Sukses Gelar High School Futsal Fest 2025

UKOR UIN Madura Sukses Gelar High School Futsal Fest 2025

28 November 2025
Gandeng Literasi Institute, Hima Prodi Manajemen Bisnis ITB Ummul Quro Pamekasan Gelar Diklat Manajemen

Gandeng Literasi Institute, Hima Prodi Manajemen Bisnis ITB Ummul Quro Pamekasan Gelar Diklat Manajemen

17 November 2025
Kontingen Pademawu Sabet Juara Umum di Lomba Pasi Bupati Cup Pamekasan

Kontingen Pademawu Sabet Juara Umum di Lomba Pasi Bupati Cup Pamekasan

17 November 2025
Langkah Baru, Mahasiswa dan Dosen MPI Pascasarjana UIN Madura Gelar Studi Kolaborasi ke UIN Khas Jember

Langkah Baru, Mahasiswa dan Dosen MPI Pascasarjana UIN Madura Gelar Studi Kolaborasi ke UIN Khas Jember

6 Desember 2025
Perkuat Kelembagaan, MPI Pascasarjana UIN Madura Teken MoA dengan MPI Pascasarjana UIN Khas Jember

Perkuat Kelembagaan, MPI Pascasarjana UIN Madura Teken MoA dengan MPI Pascasarjana UIN Khas Jember

6 Desember 2025
Kemenag RI Dorong UIN Madura Jadi Wajah Madura, Tampil Beda dan The New Baitul Hikmah

Kemenag RI Dorong UIN Madura Jadi Wajah Madura, Tampil Beda dan The New Baitul Hikmah

30 November 2025
UKOR UIN Madura Sukses Gelar High School Futsal Fest 2025

UKOR UIN Madura Sukses Gelar High School Futsal Fest 2025

28 November 2025
detakidn.com

detakidn.com adalah situs informasi online yang mengajak lebih dekat pada seputar perkembangan literasi bangsa meliputi pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, politik, ekonomi, hukum, teknologi, gaya hidup, kuliner dan olahraga

Pos-pos Terbaru

  • Langkah Baru, Mahasiswa dan Dosen MPI Pascasarjana UIN Madura Gelar Studi Kolaborasi ke UIN Khas Jember
  • Perkuat Kelembagaan, MPI Pascasarjana UIN Madura Teken MoA dengan MPI Pascasarjana UIN Khas Jember
  • Kemenag RI Dorong UIN Madura Jadi Wajah Madura, Tampil Beda dan The New Baitul Hikmah

Cari apa yang terbaru

No Result
View All Result
  • Disclaimer
  • Home
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang

© 2024 detakidn.com - Dekatin Aja! .

No Result
View All Result
  • Home
  • Health
  • Kolom
  • Lifestyle
  • Lingkungan
  • News
  • Sport

© 2024 detakidn.com - Dekatin Aja! .